-->
Advertise
Advertise

Penyebab Telapak Tangan Berkeringat dan Cara Mengatasinya

2 min read
Kebanyakan orang mengalami telapak tangan yang basah dan berkeringat pada kondisi tertentu
Abdul Hamid Info - Pernahkah Anda dibayangi ketakutan ketika akan menjabat tangan seseorang atau berpegangan tangan dengan kekasih karena telapak tangan basah berkeringat?

Selain memalukan, telapak tangan yang berkeringat bisa sangat mengganggu kehidupan sosial maupun profesional seseorang. Padahal untuk mengatasi telapak tangan berkeringat tidaklah sulit.

Meski hasilnya tak permanen, tapi ada metode yang cepat dan mudah dengan menggunakan bahan-bahan sederhana yang bisa Anda temukan di rumah.

Penyebab telapak tangan berkeringat

Kebanyakan orang mengalami telapak tangan yang basah dan berkeringat pada kondisi tertentu, misalnya cemas, stres, cuaca panas dan kegerahan, usai melakukan aktivitas fisik yang berat, makan makanan pedas, bahkan sekadar menonton film seram atau bermain game.

Menurut Konsultan Senior Departemen Bedah Saraf dari National Neuroscience Institute Singapura Dr Ernest Wang, contoh kegiatan tersebut menaikkan kadar stres sehingga meningkatkan suhu tubuh.

"Ini membuat kelenjar keringat melepaskan panas di tubuh melalui keringat, salah satunya pada telapak tangan."

Keringat yang muncul telapak tangan sebenarnya merupakan kondisi normal. Namun bagi sebagian orang, keringat yang muncul bisa sangat banyak, terasa becek, bahkan muncul tiba-tiba tanpa penyebab yang jelas.

Dalam istilah medis, sindrom telapak tangan dengan keringat berlebih disebut palmar hyperhidrosis.
Baca Juga

Selain berbagai penyebab di atas tadi, merujuk Journal of Vascular Surgery pada Februari 2002, palmar hyperhidrosis juga turut dipengaruhi oleh faktor genetik.

Sebanyak dua pertiga atau 65 persen dari 49 sampel penderita memiliki riwayat keluarga dengan kasus yang sama.

Tak heran apabila seseorang dengan sindrom telapak tangan basah, mungkin saja kerabat dekatnya ada yang mengalami masalah serupa.

Palmar hyperhidrosis memiliki beragam tingkat keparahan. Pada level ringan, efeknya hanya rasa tidak nyaman atau malu.

Tetapi dengan kondisi berat bisa menurunkan kualitas hidup seseorang, seperti mengganggu hubungan percintaan, mempersulit interaksi sosial maupun urusan karier atau bisnis, dan apa pun yang mengharuskan untuk berjabat tangan.

Banyak orang yang mengalami hyperhidrosis tidak mencari bantuan medis karena dianggap sebagai aib atau bukan problem medis yang perlu ditangani.

Kendati tak menghilangkan sepenuhnya, hanya saja produksi keringat yang berlebihan perlu dikontrol agar tak menghambat aktivitas dan membuat Anda rendah diri.

Advertise
Advertise

Post a Comment

Abdul Hamid Info sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etis lah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.
Post a Comment
tes4 tes4 tes4 tes4
tes5 tes5 tes5 tes5 tes5
Advertise
CLOSE