-->
Advertise
Advertise

Pertamina Disebut Ajukan Utang Rp44 T Lewat 6 Bank Asing

2 min read
Mengutip Global Capital, Senin (7/9), Pertamina dikabarkan mencari pendanaan dari bank Eropa, BNP Paribas, Citi, Credit Agricole, MUFG Bank, Societe Generale, dan Sumitomo Mitsui Banking Corp untuk mengakuisisi sejumlah aset di bidang energi.
Abdul Hamid Info - PT Pertamina (Persero) disebut mengajukan pinjaman atau utang sebesar US$3 miliar atau setara Rp44,1 triliun (kurs Rp14.700) lewat enam bank asing.




Mengutip Global Capital, Senin (7/9), Pertamina dikabarkan mencari pendanaan dari bank Eropa, BNP Paribas, Citi, Credit Agricole, MUFG Bank, Societe Generale, dan Sumitomo Mitsui Banking Corp untuk mengakuisisi sejumlah aset di bidang energi.

Sebelumnya, Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati pada Juni lalu menyebut bahwa perusahaan membutuhkan dana sebesar US$133 miliar hingga 2026 nanti untuk menggenjot kapasitas produksi.

Nicke bilang bahwa Pertamina akan mengambil pendanaan eksternal, penawaran umum perdana, dan pembiayaan proyek sekitar $49 miliar.

Untuk tahun ini, ia menyatakan Pertamina akan mengeluarkan dana sekitar US$6,2 miliar untuk sejumlah proyek strategis nasional. Selain itu, ia menegaskan pihaknya membutuhkan dana untuk menjaga produksi hulu karena banyaknya sumur tua.

Ia juga menegaskan selain pendanaan internal, 10 persen dari dana itu diharapkan bisa didapat dari pembiayaan proyek, 28 persen lainnya dari pendanaan eksternal, dan 15 persen sisanya dari pembiayaan ekuitas.

Baca Juga
Pilihan pendanaan lainnya berasal dari saham, baik itu dalam bentuk kemitraan atau pun penawaran umum perdana (IPO). Juga dari penerbitan surat utang dengan jangka waktu rata-rata 1 hingga 10 tahun dan dibatasi oleh rasio utang terhadap ekuitas, serta utang perbankan dengan jangka waktu rata-rata 4 tahun-5 tahun.

"Untuk tahun ini kami berencana mengeluarkan US$6,2 miliar. Kami sebenarnya memangkas 23 persen dari target tahun ini. Sebagian besar untuk proyek strategis nasional, seperti pengembangan kilang," katanya seperti dikutip dari The Insider Stories.




Redaksi telah menghubungi Nicke. Namun, hingga berita diturunkan, yang bersangkutan belum merespons.

Terpisah, VP Corporate Communication Pertamina menyebut pihaknya tak dapat berkomentar. "Mohon maaf, kami belum dapat berkomentar mengenai hal ini," katanya kepada CNNIndonesia.com.

Sumber:
https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20200907163022-85-543687/pertamina-disebut-ajukan-utang-rp44-t-lewat-6-bank-asing
Advertise
Halaman:
Advertise

Post a Comment

Abdul Hamid Info sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etis lah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.
Post a Comment
tes4 tes4 tes4 tes4
tes5 tes5 tes5 tes5 tes5
Advertise
CLOSE