-->
Advertise
Advertise

BNPB Sebut Data Covid-19 Milik Pemerintah Pusat Bukan Yang Sebenarnya

2 min read
Hal itu disampaikan oleh Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Agus Wibowo dalam diskusi virtual yang ditayangkan di YouTube Energy Academy Indonesia pada Minggu (5/4).
Abdul Hamid Info - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) telah mengakui bahwa data kasus positif pandemi virus corona atau Covid-19 yang disampaikan oleh pemerintah pusat bukan data yang sebenarnya.

Hal itu disampaikan oleh Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Agus Wibowo dalam diskusi virtual yang ditayangkan di YouTube Energy Academy Indonesia pada Minggu (5/4).

Menurut Agus, data yang disampaikan pemerintah pusat menggunakan data yang dimiliki oleh Kementerian Kesehatan yang disampaikan oleh Jurubicara percepatan penanganan Covid-19 Achmad Yurianto.

Namun, data tersebut bukan data yang sesungguhnya sehingga data yang dimiliki pemerintah pusat kerap kali berbeda dengan pemerintah daerah.

Menanggapi itu, pengamat politik Universitas Telkom, Dedy Kurnia Syah menganggap sejak awal pemerintah pusat memang tidak dipercaya oleh masyarakat mengenai data yang disampaikan.

Baca Juga
Dilansir dari RMOL, Dedi Kurnia Syah mengatakan, "Soal data ini sudah menjadi ketidakpercayaan umum sejak semula, publik menilai pemerintah tidak sungguh-sungguh berupaya menangani, karena lebih mementingkan urusan politis dibanding kemanusiaan"

Ketertutupan data tersebut, kata Dedi, sangat berbahaya jika terus dilakukan lantaran masyarakat tidak mendapat informasi yang jelas terkait perkembangan Covid-19 yang sebenarnya.

Sumber:
Advertise
Halaman:
Advertise

Post a Comment

Abdul Hamid Info sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etis lah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.
Post a Comment
tes4 tes4 tes4 tes4
tes5 tes5 tes5 tes5 tes5
Advertise
CLOSE