-->
Advertise
Advertise

Saksi Kubu 02 Sebut 4 Karung Dokumen Dibuang Usai Pemungutan Suara

2 min read
Dia mengungkapkan, dokumen-dokumen tersebut dia temukan satu hari pasca-pemungutan suara, yakni pada 18 April 2019, tepatnya sekitar pukul 19.30 WIB.
Sidang Gugatan Pilpres 2019 di MK
Saksi tim Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Beti Kristiana, mengaku menemukan kejanggalan Pilpres 2019. Alasannya karena dokumen KPU sebanyak empat karung seperti dibuang di halaman Kecamatan Juwangi, Kabupaten Boyolali.

Dia mengungkapkan, dokumen-dokumen tersebut dia temukan satu hari pasca-pemungutan suara, yakni pada 18 April 2019, tepatnya sekitar pukul 19.30 WIB.



Beti menuturkan, empat karung dokumen KPU itu terdiri dari beragam benda. Dari amplop yang bertanda tangan, lembaran hologram, segel suara hologram, segel suara pengunci plastik yang telah digunting. Selain itu, kata dia, juga ada lembaran plano dan plastik pembungkus kotak suara.

Dia merincikan, amplop yang ditemukan itu hanya berisi plano atau catatan hasil penghitungan suara di TPS. Beti menduga, isi amplop yakni C1 atau hasil penghitungan di TPS telah dipindahkan oleh empat petugas PPK ke amplop baru.




Mendengar itu, hakim MK Suhartoyo meminta Beti tidak berpendapat sendiri. Suhartoyo menanyakan apakah Beti lihat langsung para petugas PPK memindah C1 ke amplop baru.

"Jangan menyimpulkan. Anda melihat langsung?" tanya hakim Suhartoyo kepada Beti dalam sidang di MK, Jakarta Pusat, Rabu malam, 19 Juni 2019.



Baca Juga
Hakim mengkonfirmasi lagi apakah saksi meyakini bahwa empat orang itu adalah PPK. Selain itu, hakim menanyakan pengetahuan saksi Beti mengenai amplop baru dikorelasi dengan barang-barang yang disebutkan dibuang tadi.

Namun, Beti menyakini keterangannya. Hakim kembali menegurnya agar tidak menyimpulkan. Kemudian, ia menjawab tak tahu persis.




Kendati begitu, Beti mengaku sudah melaporkan hal tersebut kepada Bawaslu Kabupaten Boyolali. Namun, Bawaslu Boyolali menyatakan amplop-amplop tersebut hanyalah sampah.

"(Lapor) By phone ke Ketua Bawaslu Boyolali. Beliau (ketua Bawaslu Boyolali) bilang itu hanya sampah. Saya bilang andai sampah itu hanya satu atau dua, tapi itu 4 karung hampir 5 karung," kata Beti.

Sumber: VIVA

Video Pilihan: Rocky Sindir Pemindahan Ibu Kota Pengalihan Isu Kecurangan Pemilu


Advertise
Halaman:
Advertise

Post a Comment

Abdul Hamid Info sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etis lah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.
Post a Comment
tes4 tes4 tes4 tes4
tes5 tes5 tes5 tes5 tes5
Advertise
CLOSE